ATM BRI merupakan salah satu fasilitas yang sangat memudahkan nasabah dalam melakukan transaksi perbankan. Namun, penting untuk mengetahui batas penarikan di ATM BRI agar Anda bisa mengatur keuangan dengan lebih baik. Artikel ini akan mengulas secara mendetail tentang batas penarikan di ATM BRI, termasuk jenis-jenis transaksi, serta tips untuk memaksimalkan penggunaan ATM BRI.

1. Batas Penarikan Harian

Batas penarikan harian di ATM BRI umumnya ditetapkan sebesar Rp5.000.000,- per hari. Ini berarti Anda dapat menarik uang tunai hingga Rp5 juta dalam satu hari dari ATM BRI. Namun, jumlah ini bisa bervariasi tergantung pada jenis kartu ATM yang Anda miliki. Pastikan untuk memeriksa ketentuan spesifik yang berlaku untuk kartu Anda.

2. Batas Penarikan Per Transaksi

Selain batas harian, ada juga batas penarikan per transaksi yang biasanya berkisar antara Rp1.000.000,- hingga Rp2.000.000,-. Hal ini dirancang untuk mengurangi risiko penipuan dan memudahkan transaksi yang lebih aman. Untuk transaksi yang lebih besar, Anda mungkin perlu melakukan beberapa penarikan atau menggunakan layanan teller di cabang bank.

3. Tips untuk Mengelola Penarikan ATM

Agar tidak mengalami kendala saat bertransaksi, sebaiknya Anda mengatur keuangan dengan bijak. Pastikan untuk memeriksa saldo secara rutin dan perhatikan batas penarikan harian serta per transaksi. Selain itu, gunakan fitur internet banking untuk memantau aktivitas rekening Anda dan menghindari penarikan berlebihan yang dapat mengganggu rencana keuangan Anda.

Kesimpulannya, memahami batas penarikan di ATM BRI sangat penting untuk pengelolaan keuangan yang efektif. Dengan mengetahui batas-batas tersebut, Anda dapat merencanakan penarikan dengan lebih baik dan menghindari masalah keuangan yang tidak diinginkan. Selalu cek informasi terbaru dari bank untuk memastikan batas yang berlaku untuk akun Anda.